Beranilah benar!, walau sendirian

mungkin postingan ini agak sedikit berlebihan bagi sebagian orang tetapi kenyataanya memang tidak sedikit juga yang membenarkan "beranilah benar!, walau sendirian". ya menurut gue sih jaman sekarang tuh banyak orang yang berbondong-bondong melakukan kesalahan namun tak pernah merenung atas kesalahan yang mereka lakukan karena mereka melakukan kesalahan secara berbondong-bondong.

tapi ga sedikit juga sih yang benar tapi sendirian, menurut gue sih tipe orang macam ini adalah orang yang punya pendirian yang kuat, fondasi agamanya juga kuat. walaupun tipe orang macam ini adalah minoritas dari orang-orang sekitar namun mereka tetap bisa mejaga pendiriannya. oke gue akan mencoba menjelaskan bagaimana untuk benar walau sendirian. let's check out!

1. BERPENDIRIAN KUAT
   oke, ini adalah cara yang paling utama dari segala cara, kenapa bisa? ya gimana lo mau jadi orang yang benar kalo lo ga punya pendirian. ibarat memimpikan suatu keinginan tanpa mewujudkan keinginan tersebut
2. MENTAL LO HARUS BAJA!
   mungkin ini emang sedikit berlebihan, ya gimana ga berlebihan. emang ada mental baja? weitss jangan salah. bukan cuma satria baja hitam yang punya baja. semua orang pun bisa memiliki mental baja. emang bisa? gimana caranya? ya menurut gue sih mental baja itu hampir sama kaya rasa sabar, iya kalo lo mau bermental baja secara automatis lo juga harus lebih bisa bersikap sabar. terus apa hubungannya mental baja sama berani benar walau sendirian? 2 hal ini tentunya saling terikat bro. karena tahap kedua untuk menjadi benar walau sendirian adalah MENTAL BAJA.

oke, mungkin segini aja dulu yang bisa gue kasi tahu. keep waiting for the next post guys!